archives

Event

This category contains 8 posts

Yuk Datang ke Pameran Flora dan Fauna 2013

Flora Fauna 2013TheJakartaReview – Bagi pehobi tanaman dan hewan peliharaan kini bisa kembali mendatangi acara tahunan Pameran Flora dan Fauna (Flona) 2013 di Lapangan Banteng, Sawah Besar Jakarta Pusat.

Menurut Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Widyo Dwiyono Pameran Flona akan berlangsung selama 30 hari mulai (7/6/2013) hingga (8/7/2013) dan dibuka pada pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Pameran yang digelar rutin sejak tahun 1984 ini dihelat dalam rangka HUT DKI Jakarta ke 486.

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, pameran ini bukan hanya jual beli tanaman, namun juga menjadi ajang silaturahmi komunitas, pecinta tanaman, dan pecinta hewan, dimana ‘go green’ sudah menjadi gaya hidup warga DKI Jakarta, diharapkan acara ini menjadi oasis bagi para pencinta tanaman dan hewan peliharan. Interaksi antara petani, pemerhati dan pekerja dibidang lingkungan pasti terjadi,” ujarnya.

Flona 20131Pameran Flona 2013 tahun ini mengambil tema Kampung Hijau, sebagai slogan untuk menggugah kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.

Menurut Widyo, jumlah peserta pameran terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun ini tercatat ada 270 stand yang turut memeriahkan pameran Flona. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2012 yang hanya 260 stand.

Selain para pedagang tanaman dan hewan, Flona juga menghadirkan para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI Jakarta dan Pemerintah Kabupaten Garut ikut serta dalam pameran ini.

“Kami juga mendatangkan pemerhati lingkungan Ully Sigar Rusady untuk memberikan hiburan bagi pengunjung,” ujarnya.

Acara yang ikut memeriahkan Flona antara lain kontes adhenium, kontes sansivera, kontes anthorium, kontes aglonema, kontes reptile, gathering pecinta musang, dan gathering pencinta landak mini. Juga ada lomba mewarnai hewan, lomba menggambar bunga, sarasehan pecinta tanaman dan klinik konsultasi tanaman.

Gubernur DKI Jakarta Jokowi juga akan memberikan piagam penghargaan kepada pengusaha yang berpartisipasi dalam penataan dan pemeliharaan taman dan jalur hijau Kota Jakarta melalui program CSR.

Jokowi diagendakan juga memberi piala Lomba Taman dan Penghijauan Lingkungan Tingkat Provinsi DKI Jakarta 2012.

Pameran Flona tahun ini diharapkan dapat menarik 500.000 pengunjung. Dan dapat menghasilkan transaksi jual beli tanaman lebih dari Rp 1 miliar. Tahun lalu nilai transaksinya sebesar Rp 1 miliar.

Flona 2013-2Selain menikmati berbagai kontes flora maupun fauna, setiap harinya pengunjung juga dapat menikmati suasana outbound.

Pengunjung Flona tidak dikenakan tiket masuk, atau gratis masuk ke area Flona.

Pameran flona ini digelar di lahan seluas 3 hektar, atau 60 persen area Lapangan Banteng. Yuk, datang ke pameran flona. (RD007)

Nyuk Berkunjung ke Pesta Wirausaha 2013

TheJakartaReview – Komunitas Tangan Di Atas (TDA) akan menggelar hajatan Pesta Wirausaha 2013 di Jakarta pada 8-10 Februari 2013.

PESTA WIRAUSAHA 2013Informasi yang diterima redaksi The Jakarta Review, acara yang akan berlangsung di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat ini akan mengusung tema bertajuk “Menyosong Era Indonesia Emas”.

Even yang digelar komunitas TDA ini akan isi dengan beberapa acara, seperti Seminar yang dihadiri oleh pembicara seperti Joko Widodo; Gubernur DKI Jakarta, Yusuf Kalla; Mantan Wakil Presiden RI, Sandiago Uno; Pengusaha, Dahlan Iskan; Menteri BUMN dan beberapa pembicara dari kalangan pengusaha termana Indonesia lainnya.

Pesta Wirausaha 2013 ini juga menggelar Exhibition, Business Class, Network dan Community.

TDADiperkirakaan Pesta Wirausaha 2013 akan dihadiri sekitar 4.000 entrepreneurs dan 15.000 pengunjung.

Selama even ini berlangsung penyelenggara menyediakan transportasi (shuttle bus) menuju lokasi acara. Mangga Dua Square dan Stasiun Kota dan beberapa titik strategis lainnya.

Info lebih lanjut dapat mengunjungi website www.pestawirausaha.com.(RD007)

Liburan Melihat “Manusia Purba” Sangiran di Mal Kota Casablanca

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengelar pameran situs Manusia Purba Sangiran di pelbagai Mal di Indonesia. Di Jakarta, sebanyak 30 fosil manusia dan hewan purba serta berbagai pelatanan masa jutaan tahun lalu, koleksi Museum Manusia Purba Sangiran, Sragen, Jawa Tengah, dipamerkan di Atrium Mal Kota Casablanca, Jakarta Selatan.

Berdasarkan pantauan The Jakarta Review, sejak Rabu (14/11) petang situs Manusia Purba Sangiran sudah dipamerkan di Atrium Mal Kota Kasablanca. Dan rencananya pameran di Mall Kota Casablanca akan berlangsung hingga 18 November mendatang.

“Jika Anda tak datang ke Sangiran, maka Sangiran-lah yang akan mendatangi Anda. Kita jeput bola, sehingga masyarakat dekat,” kata Kepala Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran, Harry Widianto saat membuka Pameran di Mall Kota Casablanca, Jakarta.

Dikatakan Harry, pameran ini bertujuan untuk memperkenalkan sejarah kepada masyarakat khususnya generasi muda.

Harry menambahkan, pameran ini bertujuan untuk memperkenalkan Situs Sangiran kepada masyarakat khususnya generasi muda tentang peradaban, juga  untuk memperkenalkan diri kepada peradaban modern.

“Manusia purba di Sangiran sudah kepanasan, sehingga mereka ingin masuk mal. Mereka ingin masuk peradaban modern melalui mal, tempat semua elemen berkumpul untuk berbagai kepentingan,” kata Harry.

Menurutnya, pameran dan road show Manusia Purba Sangiran ini akan diadakan di 5 mall. Setelah pameran di Mal Casablanca Jakarta  berakhir, fosil tersebut akan kembali masuk mal di beberapa kota besar, yakni Mal Paris Van Java Bandung (22-25 November), Ambarukmo Plaza Mall Yogyakarta (29 November-2 Desember), Grand City Mall (6-9 Desember), dan Discovery Shoping Mall Denpasar (13-16 Desember).
Pameran Museum Manusia Purba Sangiran untuk “mendekatkan” manusia modern dengan manusia purba dan merubah kesan museum itu remang-remang, kumuh, tumpukan benda kuno, dan tidak menarik karena museum Sangiran telah dibangun secara menarik, bahkan bertaraf internasional.

Dalam pameran kali ini, sebanyak 30 koleksi fosil manusia purba dan hewan turut dipamerkan, antara lain; kerangka manusia purba Australopithecus Africanus, Homo Habilis, Homo Erectus, Homo Erectus, Homo Sapiens, manusia Liang bua, Manusia Trinil, Semedo (fosil manusia homo erectus) dan juga fosil hewan seperti Molusca,  Fosil Gading Gajah Purba, dan Fosil Crocolidus. (RD007)

Pemkot Jaktim Gelar Festival Banjir Kanal Timur 2012

TheJakartaReview – Pemerintah Kota Jakarta Timur akan menggelar Festival Banjir Kanal Timur (BKT) pada Jum’at-Minggu, 26-28 Oktober 2012. Festival digelar di trase kering BKT Jalan Jenderal Polisi Soekamto, Kelurahan Malaka Sari, Duren Sawit.

Plt. Walikota Jakarta Timur HR. Krisdianto mengungkapkan, Festival BKT yang bertujuan untuk mempromosikan BKT kepada masyarakat luas, juga menampilkan seni budaya dan pameran UMKM.

“Saya mengharapkan kegiatan yang perdana ini dapat berjalan sukses dan dapat dilaksanakan setiap tahun sebagai agenda rutin Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur,” kata Krisdianto, di kantornya, Rabu (17/10).

Lokasi Banjir Kanal Timur dijadikan lokasi untuk Olahraga Bersepeda

Sementara itu, Yudiansyah, Ketua Pelaksana Festival Banjir Kanal Timur 2012 yang berasal dari Bright IMC mengatakan, bahwa acara tersebut bertujuan untuk mempromosikan Banjir Kanal Timur (BKT) atas suksesnya pembangunan BKT di Jakarta.

“Konsep acara tersebut nantinya berbentuk festival yang terdiri dari edukasi dan hiburan yang dibalut dengan kegiatan cinta lingkungan, pentas seni budaya, wisata kuliner Jakarta, Bazar UKM, dan berbagai macam kegiatan kepemudaan yang bertujuan pada pengembangan potensi masyarakat kota Jakarta,” jelas Yudiansyah.

Nantinya, festival ini diproyeksikan akan menjadi festival ikonik tahunan bagi Jakarta Timur dalam rangka mempromosikan BKT.

Panitia penyelenggara berharap acara ini dapat memberi manfaat bagi seniman, pengusaha kecil, dan memberikan kebanggaan bagi warga Jakarta.

“Kalau wilayah lain memiliki Jember Fashion Carnaval yang sekarang ini menempati urutan even nomor empat didunia, Yogya memiliki Jogya Java Carnaval dan Solo memiliki Solo Batik Carnaval, maka Jakarta Timur diharapkan memiliki ikon Festival Banjir Kanal Timur,” jelasnya.

Berdasarkan catatan TheJakartaReview,  Jogja Java Carnaval, Solo Batik Carnaval, dan Jember Fashion Carnaval berlangsung sukses dan saat ini even tersebut menempati urutan even nomor empat dunia. (RD 007)

Pameran Lambang Negara Berlangsung di kantor Kemlu

TheJakartaReview- Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menggelar Pameran ‘Sejarah Lambang Negara Garuda’. Eksibisi tersebut secara resmi dibuka mulai dibuka Kamis, 19/7 di Gedung Pancasila, Kemlu, jalan Penjambon, Jakarta Pusat.

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat nasionalisme generasi muda,” ujar Sekretaris Jenderal Kemlu, Budi Bowoleksono, dalam pidatonya. Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi penting dan relevan untuk menambah wawasan sejarah peserta.

Melalui pameran ini pula, Kemlu ingin memberikan kesempatan pada masyarakat untuk melihat Gedung Pancasila. “Agar dapat mengenal lebih dekat Gedung Pancasila dan sejarahnya,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik, Dubes A.M. Fachir.

Pengunjung dapat mengikuti tur Gedung Pancasila yang juga menjadi saksi kelahiran lambang negara Indonesia. Panitia telah mempersiapkan sejumlah pemandu yang terdiri dari para diplomat muda Kemlu.

Pameran hasil kerja sama Direktorat Diplomasi Publik, Museum Konferensi Asia Afrika, dan Rumah Garuda ini baru pertama kali digelar. Selama pelaksanaannya, pengunjung dapat melihat 20 panel tentang lambang negara, mulai dari proses desain, biografi perancang, dan sketsa awalnya.

Selain itu, ditampilkan pula berbagai koleksi tiga dimensi mengenai lambang negara Garuda. Koleksi tersebut dipinjamkan oleh Bapak Nanang Rachmat Hidayat, pemilik ‘Rumah Garuda’ di Yogyakarta.

Masyarakat juga dapat menyaksikan film dokumenter yang disiapkan oleh panitia. Suguhan audio visual tersebut memberikan gambaran proses awal perancangan lambang negara kepada pengunjung.

Film bertemakan lambang negara yang berdurasi selama 10 menit itu menampilkan gagasan awal, sayembara melukis, pembentukan panita, rancangan lambang dari Muhammad Yamin dan Sultan Hamid II, serta evolusi desain hingga saat ini.

Sesi pembukaan pameran dihadiri oleh tamu-tamu yang berasal dari berbagai kalangan. Kemlu mengundang sejarawan, akademisi, mahasiswa, pelajar, instansi pemerintah, dan media massa.

Eksibisi akan terus digelar mulai 19 Juli hingga 14 Agustus 2012 di Gedung Pancasila Kemlu, Jalan Pejambon No. 6, Jakarta Pusat. Pengunjung dapat hadir dan memelajari lebih jauh tentang lambang negara setiap hari Selasa, Rabu, dan Kamis, pukul 09.00 WIB sampai 14.00 WIB. Informasi lebih lanjut, hubungi (021) 3441508. (Sumber : Dit. Infomed/PLE/Nik)

Jakarta Kembali Gelar PRJ Kemayoran Yang ke-45

TheJakartaReview – Pekan Raya Jakarta (PRJ) Kemayoran 2012 atau kerap dikenal warga Jakarta dengan event Jakarta Fair 2012 kembali digelar. PRJ adalah sebuah event akbar yang diselenggarakan rutin setiap tahun. Pekan Raya Jakarta 2012 diselenggarakan dikasawan kemayoran, Jakarta Pusat.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, event PRJ Kemayoran 2012 berlangsung selama satu bulan mulai dari 14 Juni hingga 15 Juli 2012 yang merupakan event yang ke-45. Event Jakarta Fair 2012 dilaksakan untuk memperingati hari jadi kota Jakarta yang ke-485.

Pihak panitia menetapkan tiket masuk bagi yang ingin mengunjungi kawasan PRJ 2012. Untuk hari Senin sampai Kamis tiket masuk sebesar Rp 20.000, sedangkan untuk hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, tiket pengunjung Pekan Raya Jakarta 2012 dibandrol dengan harga Rp 25.000.

Ketua Panitia Penyelenggara Jakarta Fair 2012 Hartati Murdaya mengatakan, Jakarta Fair tahun ini diikuti sebanyak 2.650 peserta yang akan mampu menarik perhatian masyarakat.

Jakarta Fair yang tahun ini masih tetap banyak menampilkan produk lokal, baik hasil buatan industri kecil, menengah, serta koperasi.

Peserta yang mengikuti Jakarta Fair menawarkan sejumlah produk antara lain makanan, minuman, otomotif, sepeda motor, peralatan elektronik , peralatan rumah tangga, sepatu, kosmetika.

Jakarta Fair 2012 juga menampilkan konser para penyanyi ternama seperti Iwan Fals dan Agnes Monica.

Selama PRJ Kemayoran 2012 pengunjung bisa menikmati berbagai bonus atau potongan harga. Seperti di stand AXIS, penggunjung Pekan Raya Jakarta 2012 bisa membeli modem, ponsel, smartphone, dan tablet dari berbagai merk dan akan mendapatkan harga hemat antara lain modem ZTE MFE190 termasuk GRATIS layanan internet unlimited selama 3 bulan dibandrol seharga Rp199.000, hp Alcatel 0T-090 termasuk pulsa Rp10.000 hanya Rp99.000, smartphone Android ZTE Freddo UV852 cuma Rp555.000, tablet Epad Wifi 7 inci termasuk modem Wifi ZTE MF190 hanya Rp799.000, dan masih banyak lagi.

Ponsel BlackBerry dari berbagai tipe hadir di stand AXIS PRJ Kemayoran 2012, ditawarkan lengkap dengan pulsa, layanan BlackBerry unlimited selama 1 bulan, dan uang kembali hingga Rp150.000.

Sejarah PRJ

Pekan Raya Jakarta (PRJ) digelar pertama kali di Kawasan Monas tanggal 5 Juni hingga 20 Juli tahun 1968 dan dibuka oleh Presiden Soeharto dengan melepas merpati pos. PRJ pertama ini disebut DF yang merupakan singkatan dari Djakarta Fair (Ejaan Lama). Lambar laun ejaan tersebut berubah menjadi Jakarta Fair yang kemudian lebih popular dengan sebutan Pekan Raya Jakarta.

Idenya muncul atau digagas pertama kali oleh Syamsudin Mangan yang lebih dikenal dengan nama Haji Mangan pada saat itu menjabat sebagai Ketua KADIN (Kamar Dagang dan Industri) yang mengusulkan suatu ajang pameran besar untuk meningkatkan pemasaran produksi dalam negeri yang kala itu sedang mulai bangkit pasca G30S/1965 kepada Gubernur DKI yang dijabat oleh Ali Sadikin atau yang lebih dikenal oleh Bang Ali pada tahun 1967. Gagasan atau ide ini disambut baik oleh Pemerintah DKI, karena Pemerintah DKI juga ingin membuat suatu pameran besar yang terpusat dan berlangsung dalam waktu yang lama sebagai upaya mewujudkan keinginan Pemerintah DKI yang ingin menyatukan berbagai “pasar malam” yang ketika itu masih menyebar di sejumlah wilayah Jakarta,seperti Pasar Malam Gambir yang tiap tahun berlangsung di bekas Lapangan Ikada (kini kawasan Monas), juga merupakan inspirasi dari Pameran yang diklaim sebagai “Pameran Terbesar” ini.

Haji Mangan terinspirasi dari berbagai event pameran internasional yang sering diikutinya sebagai seorang konglomerat dibidang tekstil di kala itu serta Pasar Malam Gambir yang dari dulunya sudah ramai dikunjungi. Ide ini disambut baik Pemerintah DKI dengan membuat gebrakan dengan langsung membentuk panitia sementara yang dipercayakan kepada Kamar Dagang dan Industri (Kadin)yang ketunya dijabat oleh Haji Mangan.

Agar lebih sah atau resmi, Pemerintah DKI mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) no. 8 tahun 1968 yang antara lain menetapkan bahwa PRJ akan menjadi agenda tetap tahunan dan diselenggarakan menjelang Hari Ulang Tahun Jakarta yang dirayakan setiap tanggal 22 Juni.

Sebuah yayasan yang diberikan nama Yayasan Penyelenggara Pameran dan Pekan Raya Jakarta juga dibentuk sebagai badan pengelola PRJ. Sesuai Perda no. 8/1968 tersebut tugas yayasan ini bukan hanya menyelenggarakan PRJ saja tetapi juga sebagai penyelenggara Arena promosi dan Hiburan Jakarta (APHJ) yang dijadwalkan berlangsung sepanjang tahun.

Syamsudin Mangan, Ketua Kadin Indonesia ketika itu dinilai berjasa dalam menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta yang mengubah wajah Pasar Malam Gambir yang kemudian terkenal dengan Djakarta Fair yang “bermutasi” menjadi Jakarta Fair atau lebih dikenal dengan Pekan Raya Jakarta. Karena kegigihan Syamsuddin Mangan Djakarta Fair mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sayang, sebelum melihat ide dan gagasannya terwujud Syamsuddin Mangan dipanggil yang Kuasa.

PRJ 1968 atau DF 68 berlangsung mulus dan boleh dikatakan sukses. Mega perhelatan ini mampu menyedot pengunjung tidak kurang dari 1,4 juta orang. Fantastis! Acara yang digelar pun unik. Kala itu digelar pemilihan Ratu Waria. Yang ikut 151 peserta dan boleh dikatakan cukup banyak kala itu.

PRH 1969 atau DF 69 “memecahkan” rekor penyelenggaran PRJ terlama karena memakan waktu penyelenggaraan 71 hari. PRJ pada umumnya berlangsung 30 – 35 hari. Bahkan Presiden AS pada waktu itu Richard Nixon datang ke Indonesia , sempat mampir ke DF 69. Ia berhenti disebuah stan dekat Syamsuddin Mangan Plaza , sempat melambai-lambaikan tangannya ke pengunjung dan karyawan DF 69.

Penyelenggaraan PRJ atau Jakarta Fair ini, dari tahun ke tahun mulai mengalami perkembangan pengunjung dan pesertanya bertambah dan bertambah. Dari sekedar pasar malam, “bermutasi” menjadi ajang pameran Modern yang menampilkan berbagai produk. Areal yang dipakai juga bertambah. Dari hanya tujuh hektar di Kawasan Monas kini semenjak tahun 1992 dipindah ke Kawasan Kemayoran Jakarta Pusat yang menempati area seluas 44 hektar.

Secara garis besar panitia mengharapkan event ini menjadi pembangkit semangat promosi produk dalam negeri, selanjutnya meningkatkan lapangan kerja dan secara tidak langsung meningkatkan pendapatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Shuttle Bus secara gratis disediakan selama masa buka pameran dari Parkir IRTI Monas (seberang Kantor Gubernur DKI Jakarta) diperkirakan berangkat setiap 30 menit sekali.

Wisata dan belanja merupakan gabungan yang bisa dilakukan bagi jutaan pengunjung baik dari Jabodetabek, dari berbagai daerah di seluruh Indonesia, maupun pengunjung dari manca-negara, sehingga acara ini diharapkan bisa menjadi wahana belanja sekaligus wisata.

Seperti tahun-tahun sebelumnya Jakarta Fair kali ini juga akan dimeriahkan oleh Pentas Musik 32 Hari Nonstop, menampilkan group band top ibukota, Pesta Kembang Api Spektakuler, Malam Muda Mudi, Pemilihan Miss Jakarta Fair, Panggung Kesenian di Taman Budaya, Karnaval, berbagai promosi menarik di stand-stand pameran, dan undian berhadiah mobil dan sepeda motor.

Berbagai produk unggulan dalam negeri serta hasil produksi industri kecil, UKM, dan koperasi akan dipamerkan dalam event pameran terbesar di Asia Tenggara ini. Ada produk furniture, interior, building material, otomotif, handycraft, garment, sport & health, telekomunikasi, banking, stationary, komputer & elektronik, property, kosmetik, food & drink, handphone, mainan anak-anak, sepatu, branded fashion, leather, branded product, multi-product, jasa dan produk BUMN, produk kreatif, dan berbagai produk unggulan lainnya.

Ayo bergegaslah menuju lokasi Pekan Raya Jakarta 2012. (dari berbagai sumber)

FESTIVAL PALANG PINTU KEMANG VII

TheJakartaReview (Jakarta): Dalam rangka menyemarakkan ulang tahun DKI Jakarta  kembali akan digelar Festival tahunan ‘Palang Pintu’ di kawasan Kemang, Jaksel pada 8-10 Juni. Selama acara berlangsung, kemungkinan kawasan Kemang ditutup.

Rencananya, kawasan Kemang akan ditutup mulai Jumat sore hingga Minggu malam. Kemang akan disulap menjadi kawasan wisata dan belanja, juga ada kesenian Betawi. Panitia sudah menghadirkan aneka jajanan khas Betawi. Bagi yang ingin menikmatinya silakan berjalan-jalan ke Kemang.

Acara ini kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta dengan Sanggar Manggar Kelape-FORKABI Kemang adalah Agenda tahunan Walikota Jak Sel sebagai rangkaian acara menyambut HUT DKI Jakarta.

Berikut informasi acaranya:

HARI/TGL : 9 -10 JUNI 2012 [Sabtu & Minggu]

OPENING : 08:30 WIB [Gubernur DKI Jakarta ]
CLOSING : 22:00 WIB [Ketua Bamus Betawi ]
TEMPAT : JL.Kemang Raya

Contents:
1. Festival Palang Pintu VII
2. Parade dan Pentas Seni Budaya Betawi
3. Pentas Seni Budaya Nasional
4. Pentas Seni Budaya Internasional
5. Fashion Show
6. Bazaar Multi Product
7. Fun Bike
8. Festival Band
9. Kids Zone

Berbagai macam barang bisa Anda temukan di festival yang digelar dalam rangka peringatan Hari Jadi Kota Jakarta ini. Mulai dari pakaian yang dibanderol seharga Rp 10 ribu-Rp 65 ribu, lalu kerajinan tangan seperti tas, sandal, sepatu, kalung, pernak-pernik, kemudian mainan anak, obat herbal hingga benda-benda antik khas Betawi.

Selain itu ada juga berbagai jenis makanan bagi Anda yang ingin berwisata kuliner di festival ini. Beragam makanan khas Betawi seperti kerak telor, dodol khas Betawi, asinan Betawi, lalu ada juga jajanan langka seperti kue rangi dan es goyang, bahkan tak mau ketinggalan juga makanan dari luar Jakarta seperti sate Madura, sate Padang, tengkleng dan sate kere khas Solo, pempek Palembang, siomay Bandung, dan lain sebagainya.

Uniknya Menyaksikan Liga Cupang Hias di Kampung Bermain Cipulir

Ada perhelatan unik yang berlangsung pada Minggu (20/5) di Kampung Main Cipulir, di kawasan Jakarta Selatan, sebuah kontes ikan cupang bertajuk Liga Cupang Hias Jabodetabek + Bandung.

Nampak ratusan akurium dari kaca berukuran sekitar 20 sentimeterpersegi tersusun rapih dirak besi. Berbagai jenis ikan cupang diletakkan sesuai jenis dan kategori ikan yang diperlombakan. Pengunjung tidak diperbolehkan mendekat melihat ikan yang dikonteskan.

“Yang boleh mendekat adalah panitia dan tim juri,” jelas Ucok, salah satu peserta kepada thejakartareview.

Menurut Ucok, kontes liga cupang hias ini bisa diikuti oleh para pemain dari kalangan yang hobi dengan ikan yang bernama lain Betta sp ini. “Tentunya yang berdomisili di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan plus Bandung,” katanya.

Syarat menjadi peserta liga, kata Ucok, selain membayar pendaftaran sebesar lima puluh ribu rupiah per ekor ikan, peserta juga dibatasi keikutsertaan cupangnya sampai 50 ekor saja.

Kontes Liga Cupang Hias yang berlangsung di aula kawasan wisata Kampung Main Cipulir telah masuk pada putaran kelima.

“Setiap bulan pasti dilaksanakan kontes. Tapi tempat pelaksanaannya berpindah-pindah. Dan ini akan sampai putaran kesepuluh. Perkiraan akan jatuh di bulan Oktober,” jelas penggemar ikan cupang ini.

Kelas Dan Kategori Yang di Lombakan:

A. SERIT (5 cm up)

A1. Dasar Merah
A2. Dasar Terang
A3. Dasar Gelap
A4. Dasar Hitam
A5. Dasar Copper
A6. Kombinasi
A7. Mascot
A8. Bebas

B. HALFMOON ( 5 cm up )

B1. Dasar Merah
B2. Dasar Terang
B3. Dasar Gelap
B4. Dasar Hitam/Copper
B5. Kombinasi
B6. Dragon
B7. Marble
B8. Bebas Terang
B9. Bebas Gelap

C. PLAKAT (4 cm up)

C1. Dasar Merah
C2. Dasar Terang
C3. Dasar Gelap
C4. Dasar Hitam
C5. Dasar Copper
C6. Dragon Terang
C7. Dasar Dragon Gelap
C8. Kombinasi
C9. Marble
C10. Bebas Terang
C11. Bebas Gelap
C12. Lavender / Salamander

D. GIANT

D1. Dasar Terang ( 5,5 cm Up Body Only )
D2. Dasar Gelap ( 5,5 cm Up Body Only )
D3.Junior Bebas Terang ( Junior 5,5 cm – 5,9 cm Body only )
D4. Junior Bebas Gelap
D5. Senior Bebas Terang ( Senior 6,1 cm up Body Only )
D6. Senior Bebas Gelap
D7. Kombinasi ( 5,5 cm Up Body Only )
D8. Super Junior ( 5 cm – 5,4 cm Body Only )

E. DOUBLE TAIL( 5 cm up )

F. JUNIOR

F1. Serit Dasar ( 3,5 cm – 4,5 cm )
F2. Serit Kombinasi
F3. Serit Bebas

G1. Halfmoon Dasar ( 3,5 cm – 4,5 cm )
G2. Halfmoon Kombinasi
G3. Halfmoon Bebas

H1. Plakat Dasar ( 2,5 cm – 3,5 cm )
H2. Plakat Kombinasi
H3. Plakat Bebas

Ikan Yang Berkarakter Unik dan Agresif

Cupang (Betta sp.) adalah ikan air tawar yang habitat asalnya adalah beberapa negara di Asia Tenggara, antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Vietnam. 

Ikan ini mempunyai bentuk dan karakter yang unik dan cenderung agresif dalam mempertahankan wilayahnya. Di kalangan penggemar, ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu cupang hias, cupang aduan, dan cupang liar. Di Indonesia terdapat cupang asli,salah satunya adalah Betta channoides yang ditemukan di Pampang, Kalimantan Timur.

Ikan cupang adalah salah satu ikan yang kuat bertahan hidup dalam waktu lama sehingga apabila ikan tersebut ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator), ikan ini masih dapat bertahan hidup. (RD)

Selter Kunjungan

  • 31.559 hits

Jali-Jali